Apa itu Storage Area Network (SAN)?
SAN adalah jaringan dari perangkat penyimpanan yang dapat diakses oleh beberapa komputer. Setiap komputer di jaringan dapat mengakses hard drive di SAN seolah-olah mereka disk lokal terhubung langsung ke komputer.
Hal ini memungkinkan hard drive individu untuk digunakan oleh beberapa komputer, sehingga mudah untuk berbagi informasi antara mesin yang berbeda.
Sementara server tunggal dapat memberikan hard drive bersama untuk beberapa mesin, jaringan besar mungkin memerlukan lebih banyak penyimpanan dari satu server tunggal dapat menawarkan. Sebagai contoh, sebuah bisnis besar mungkin memiliki beberapa terabyte data yang perlu dapat diakses oleh beberapa mesin pada jaringan area lokal (LAN).
Dalam situasi ini, SAN bisa diseting bukannya menambahkan server tambahan. Karena hanya hard drive perlu ditambahkan bukan sistem komputer yang lengkap, SAN adalah cara yang efisien untuk meningkatkan penyimpanan jaringan.
Apa itu Virtual Storage Area Network (vSAN)?
vSAN (Virtual SAN) adalah solusi penyimpanan software-defined yang dikembangkan oleh VMware. Ini menyediakan penyimpanan berbasis blok untuk lingkungan virtualisasi VMware vSphere. vSAN mengubah disk lokal di server fisik menjadi sumber penyimpanan yang dapat digunakan bersama-sama dan dikelola sebagai satu sistem penyimpanan virtual. Ini menyederhanakan manajemen penyimpanan dan meningkatkan efisiensi dalam lingkungan virtual.
vSAN menyediakan fitur seperti pembuatan salinan, RAID, pembuatan salinan data, dan pemindahan data sesuai kebutuhan. Ini juga mendukung kinerja tinggi dengan fitur seperti caching, deduplikasi, dan kompresi data. vSAN dapat diintegrasikan dengan produk VMware lainnya, seperti vSphere, vCenter, dan vRealize, untuk meningkatkan manajemen dan monitoring sistem. Ini juga dapat digunakan dalam konfigurasi hibrid cloud dengan VMware Cloud on AWS dan VMware Cloud on Dell EMC.vSAN juga dapat diintegrasikan dengan teknologi Kubernetes dengan menggunakan VMware Tanzu.
vSAN juga menyediakan dukungan untuk teknologi penyimpanan NVMe over Fabric yang memungkinkan untuk meningkatkan kinerja penyimpanan dengan mengirimkan perintah NVMe langsung ke perangkat penyimpanan NVMe yang terhubung dengan jaringan. vSAN dapat digunakan dalam berbagai skala, dari lingkungan kecil hingga besar, dan dapat diintegrasikan dengan teknologi penyimpanan lainnya seperti VMware vVols dan vSphere Metro Storage Cluster. vSAN juga dapat digunakan dalam lingkungan multi-site untuk menyediakan dukungan untuk Disaster Recovery dan High Availability.
Perbedaan SAN dengan vSAN
SAN (Storage Area Network) adalah jaringan yang digunakan untuk menyediakan akses penyimpanan jarak jauh ke sistem komputer. SAN biasanya menggunakan protokol FC (Fibre Channel) atau iSCSI untuk menghubungkan server ke perangkat penyimpanan. SAN memberikan akses penyimpanan berbasis blok yang dapat digunakan oleh sistem operasi sebagai drive fisik.
Sedangkan vSAN (Virtual SAN) adalah solusi penyimpanan software-defined yang dikembangkan oleh VMware. vSAN mengubah disk lokal di server fisik menjadi sumber penyimpanan yang dapat digunakan bersama-sama dan dikelola sebagai satu sistem penyimpanan virtual. vSAN dapat digunakan dalam lingkungan virtualisasi VMware vSphere dan menyediakan akses penyimpanan berbasis blok yang dapat digunakan oleh sistem operasi sebagai drive fisik.
Perbedaan utama antara SAN dan vSAN adalah bahwa SAN adalah jaringan fisik yang digunakan untuk menyediakan akses penyimpanan jarak jauh ke sistem komputer, sedangkan vSAN adalah solusi penyimpanan software-defined yang digunakan dalam lingkungan virtualisasi. SAN juga biasanya menggunakan protokol FC atau iSCSI untuk menghubungkan server ke perangkat penyimpanan, sementara vSAN menggunakan protokol yang dikembangkan oleh VMware dan dapat digunakan dengan konfigurasi jaringan yang ada.
Selain perbedaan utama yang telah saya sebutkan sebelumnya, ada beberapa perbedaan lain antara SAN dan vSAN:
- SAN biasanya menggunakan perangkat penyimpanan yang terpisah dari server, sementara vSAN menggunakan disk lokal yang terdapat di server fisik.
- SAN biasanya memerlukan perangkat tambahan seperti switch SAN dan HBA (Host Bus Adapter) untuk menghubungkan server ke perangkat penyimpanan, sementara vSAN dapat digunakan dengan konfigurasi jaringan yang ada. .
- SAN biasanya memerlukan pengelolaan dan konfigurasi perangkat yang kompleks, sementara vSAN dapat dikelola dan dikonfigurasi melalui vCenter dan dapat diintegrasikan dengan produk VMware lainnya. .
- SAN dapat digunakan dalam lingkungan multi-site untuk menyediakan dukungan untuk Disaster Recovery dan High Availability, sementara vSAN juga memiliki fitur yang sama.
Kesimpulannya SAN adalah jaringan fisik yang digunakan untuk menyediakan akses penyimpanan jarak jauh ke sistem komputer, sementara vSAN adalah solusi penyimpanan software-defined yang digunakan dalam lingkungan virtualisasi. Kedua teknologi ini memiliki fitur yang sama dan keduanya dapat digunakan untuk menyediakan akses penyimpanan berbasis blok, namun vSAN lebih mudah diatur dan diintegrasikan dengan produk VMware lainnya.